Senin, 11 November 2013

PENGENALAN DELPHI



BAB  I



1.1  TUJUAN

Diharapkan para siswa pelatihan dapat mengenal, memahami dan mengerti struktur pemrograman Delphi, mengenal program sederhana dan mengetahui teknik penulisan program.


1.2  LANDASAN TEORI


Delphi adalah paket bahasa pemrograman yang bekerja dalam system operasi (SO) Windows, bahasa Delphi merupakan bahasa pemrograman berbasis visual yang merupakan pengembangan dari bahasa pemrograman Pascal.

Delphi mempunyai cakupan kemampuan pemrograman yang luas, baik itu untuk mengolah teks, grafik, angka, database, ataupun aplikasi web.

Secara umum dalam lingkungan kerja Delphi terdapat empat (5) buah windows yang dirancang sebagai sebuah aplikasi multi wondow Single Document Interface (SDI) seperti yang terlihat pada gambar 1.1. dengan keterangan bahwa satu window utama dalam Delphi mengatur beberapa window yang saling berhubungan, yaitu : window object inspector, window form, window object treeview dan window editor program. Apabila window utama ditutup atau di-minimize, keempat window diatas akan melakukan perintah yang sama.
Lima buah window yang akan muncul pada saat pertama kali aplikasi Delphi diaktifkan :
1.       Window Utama (Main Window)
      Merupakan pusat pengaturan dalam Delphi. Dalam window ini terdapat 3 buah elemen yang masing-masing memiliki fungsi khusus yaitu : menu bar, speedbar dan komponen palette.


2.       Window Object Inspector
      Merupakan bagian dari Main Window, memiliki 2 buah halaman yaitu : halaman property dan event. Halaman property menampilkan semua property untuk objek ynag terpilih dalam window form, sedangkan halaman event, mendaftar semua event yang akan ditanggapi oleh objeck yang bersangkutan.

3.       Window Object Treeview
Bagian dari Main Window yang berisi tampilan susunan object yang ada didalam Window Form.

4.       Window Form
      Untuk satu aplikasi baru, window ini biasanya ditampilkan dengan judul “Form_1”, digunakan untuk merancang sebuah aplikasi baru yang sedang dibuat.

5.       Window Editor Program
      Digunakan untuk menulis kode program atau bahasa pemrogramannya. Tampilan Window Form dan Window Editor biasanya saling bertumpuk. Untuk berpindah tampilan dari Window Form ke Window Editor atau sebaliknya, bisa menggunakan tombol fungsi F12.

Gambar 1.1. Tampilan Applikasi Delphi

Tipe data yang bisa dibaca oleh Delphi ada bermacam-macam, seperti halnya dalam pascal. Diantaranya :
1.      Tipe Bilangan Bulat (Integer)
Tipe data ini bermacam-macam, tergantung dari panjangnya rentang jangkauan nilainya. Diantaranya :
a.       ShortInt (Short Integer)     : -128 s.d. 127
b.      SmallInt (Small Integer)    : -32768 s.d. 32767
c.       Integer                              : -2147483648 s.d. 2147483647
d.      Byte                                 : 0 s.d. 255
e.       Word                                : 0 s.d. 65535

2.      Tipe Bilangan Desimal (Real)
Tipe data Real beserta jangkauan nilainya pada Delphi terdiri dari :
a.       Real                  : 2.9x10-39 s.d. 1.7x1038
b.      Single                : 1.5x10-45 s.d. 3.4x1038
c.       Double              : 5.0x10-324 s.d. 1.7x10308
d.      Extended          : 3.4x10-4932 s.d. 1.1x104932
e.       Comp                : -236+1 s.d. 236-1
f.       Currency           : -922337203685477.5808 s.d. 
                                  922337203685477.5807

3.      Tipe Boolean
Nilai yang terdapat dalam tipe Boolean adalah Benar (True) atau Salah (False). Sedangkan macam dari tipe data ini adalah : Boolean, ByteBool, WordBool dan LongBool. Dari keempat data tersebut, yang paling sering digunakan adalah yang bertipe Boolean. Pada tipe Boolean ini, nilai True dianggap sebagai 1 dan nilai False dianggap sebagai 0.

4.      Tipe Karakter (Char)
Tipe data Karakter pada Delphi, kurang lebih bernilai sama dengan yang ada dalam Pascal, digunakan untuk menyimpan data alfanumeris, seperti ‘A’,’a’, ‘B’,’b’, ‘$’, ‘&’, bahkan nilai yang berupa angka atau gabungan dari angka (tetapi nilainya bukan sebagai Number).

5.      Tipe String
Tipe data String digunakan untuk menyimpan data yang berupa gabungan dari karakter, misal : ‘Universitas Islam Indonesia’, ‘Teknik Informatika’, Fawaid2210’, dan lain-lain.

dan masih banyak lagi tipe data yang lain.



1.3  TUTORIAL PROGRAM

1.3.1   Membuat program aplikasi sederhana, menampilkan komponen Label dan Button pada Komponen Palette Standard.


f.        Double-click  icon Label pada Componen palette standard  sebanyak 3 kali, serta icon Button  sebanyak 3 kali.


Gambar 1.2. Tampilan Komponen Palette Standard

g.       Atur posisi komponen Label dan Button seperti gambar 1.4., ubah caption pada Object Inspector untuk Button1 menjadi “Aktifkan”, Button2 menjadi “Batal” dan Button3 menjadi “Keluar”.
h.    Tekan tombol  atau klik File dan pilih “Save-All”, simpan unitnya dengan nama Lat1 dan Project-nya dengan nama PLat1.

Double-click Form dan tulis kode dibawah :
     Label1.Caption := '.....???';
        Label2.Caption := '.....???';
        Label3.Caption := '.....???';

 

Gambar 1.3. Tampilan Object Inspector


Gambar 1.4. Form Latihan – 1
Double-click Button1 (tombol “Aktifkan”) dan tulis kode dibawah :
      Label1.Caption := 'Jurusan Teknik Informatika';
        Label2.Caption := ‘Fakultas Teknologi Industri’;
        Label3.Caption := 'Universitas Islam Indonesia';

Double-click Button2 (tombol “Batal”) dan tulis kode dibawah :
     FormCreate(Sender);

Double-click Button3 (tombol “Tutup”) dan tulis kode dibawah :
     Application.Terminate;

Tekan kembali tombol Save All. Untuk menjalankan, Click Run à Run, atau tekan tombol F9 atau tekan tombol  pada Main Window


Gambar 1.5. Aplikasi latihan-1 saat dijalankan

1.3.2. Membuat Program Aplikasi Stopwatch.
      Program dibawah ini adalah contoh aplikasi sederhana pembuatan
       pencacah waktu (stopwatch). Langkah-langkahnya adalah :

a.       Klik File pada Window Utama Delphi, dan pilih “New Application”
b.       Tambahkan pada Form, 3 buah komponen Label, 3 buah komponen Edit dan sebuah komponen Button
c.       Ubah Caption untuk komponen Label pada Properties (Object Inspector), Label1 = ”Mulai”, Label2 = ”Selesai” dan Label3 = ”Lama”.
d.       Ubah Caption untuk komponen Button pada Properties (Object Inspector) menjadi ”Mulai”.
e.       Tambahkan komponen Timer    pada Component Palette system.


Gambar 1.6. Tampilan Komponen Palette System

f.       Tekan tombol “Save-All”, simpan unitnya dengan nama Lat2 dan Project-nya dengan nama PLat2.


Gambar 1.7. Form Latihan – 2

Tambahkan nilai variable di “Variable Global” pada kode windows :
  var
  Form1: TForm1;
  Awal, Akhir : TDateTime;
  Lama : Real;

Double-click Form dan tulis kode dibawah :
       Timer1.Interval := 1;
Double-click tombol Mulai dan tulis kode dibawah :
  if Button1.Caption='Mulai' then
  begin
    Awal := Time;
    Edit1.Text := TimeToStr(Time);
    Button1.Caption := 'Berhenti';
  end
  else if Button1.Caption='Berhenti' then
           Button1.Caption:='Selesai'
       else
           Application.Terminate;

Double-click komponen Timer pada Form dan tulis kode dibawah :
procedure TForm1.Timer1Timer(Sender: TObject);
var
  Slama : String;
begin
  if Button1.Caption='Berhenti' then
  begin
    Akhir := Time;
    Edit2.Text := TimeToStr(Akhir);
    Lama := (Akhir-Awal)*100000;
    Str(Lama:12:2,Slama);
    Edit3.Text := Slama;
  end;
end;

Tekan kembali tombol “Save All”. Kemudian jalankan program ini (RUN).

Gambar 1.8. Aplikasi latihan-2 saat dijalankan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar